Aksi sejumlah warga diwilyah Kec. Tongkuno Kab. Muna terbilang nekat. Tahu Bupati Muna (Bachrun) melintas, mereka rela melakukan hal yang tidak biasa dengan menghadang ditengah jalan pada Kamis, 19 September 2024.
Peristiwa itu cukup menegangkan, kiranya warga akan bertindak yang tidak-tidak. Seketika pun ajudan turun dari mobil lalu menjumpai warga yang memadati bahu dan badan jalan. Sementara beberapa orang lainnya yang ikut menemani perjalanan Bupati, langsung bergegas cepat melindungi Bupati petahana tersebut.
Hum hum rupanya, sekelompok ibu dan bapak serta para pemuda yang menghalau jalan lintas Bupati itu tidak lain hanyalah ingin berjumpa dengan Bapati Bachrun.
Suasana yang tadinya menegangkan, menjadi cair saat ajudan berucap "ohhh mau ketemu Bupati kah, ayo kalau gitu jangan dijalan ya, himbau ajudan.Saat itu juga, ajudan langsung menyampaikan kepada Bupati tentang maksud dari aksi yang dilakukan warga. Ya, namanya pemimpin yang baik pastilah ia menghendaki keinginan masyarakatnya.
Bupati baru buka pintu mobil, warga langsung berlari menghampiri seraya berkata "kita rindu pak Bupati, kita rindu" Pantauan awak Media ini, suasana ketika itu cukup haru. Kemudian warga mengajak Bupati untuk mampir.
Kebetulan ini sudah masuk bada Ashar, saya mau sholat dulu, kata Bachrun.
Usai melaksanakan Sholat, Bachrun keluar dari balik pintu sambil tersenyum. Apa kabarnya bapa ibu, "baik, sahut warga.
Mewakili warga lainnya, salah seorang tokoh masyarakat mengucapkan maafnya atas aksi yang sudah dilakukan. Maaf sebesar-besarnya pak Bupati, kurang sopan sikap kami, tetapi itu karena wujud dari kerinduan dan kecintaan kami ingin sekali bertemu pa Bupati.Dari beberapa hari yang lalu, setelah kami dengar pa Bupati ada diwilayah tongkuno ini, kami juga ingin ketemu. Lalu kami tahu hari ini pa Bupati hadir ditongkuno dan Alhamdulillah sekarang sudah terobati rindu kami, pungkasnya.
Bupati kemudian menuturkan, terimakasih kepada bapa ibu sekalian sudah menantikan kehadiran saya. Insya Allah saya tidak akan lupa fenomena langka ini, kedepan bila masih jadi bupati sampai tahun 2029 akan memberikan yang terbaik kepada bapa ibu.
Selang beberapa menit dialog dengan warga, "Salihi, warga Desa Labasa mengatakan "Insya Allah kami dukung pa Bupati. Kami sudah pertimbangkan, atas banyaknya calon, pa Bupati harus dilanjutkan. Biar yang lain bersabar dulu, imbuhnya. "Hasrul"
0 Komentar