Ticker

6/recent/ticker-posts

Salahsatu Kadernya Dukung Calon Bukan Usungan Partai, Ketua Nasdem Muna: Berarti Dia Bukan Lagi Pengurus Nasdem!!

Sungguh tidak mengenakan perilaku yang ditunjukan salah seorang ngakunya sebagai kader partai Nasdem, tetapi ikut serta dalam mengantar pasangan calon Bupati-wakil Bupati Muna (Rajiun-Purnama) pada Selasa kemarin, 27 Agustus 2024.

Adalah Hasyuni tampil berani dihadapan kamera hingga fidionya terunggah disosial media, bahkan menjadi sorot pemberitaan kala dirinya dengan terang-terangan melawan keputusan Dewan pimpinan pusat (DPP) partai Nasdem yang notabene mengusung pasangan Bachrun-Asrafil untuk Bupati dan wakil Bupati Muna periode mendatang.

Sikap kader Nasdem tersebut, akhirnya ditanggapi pedas oleh Ketua DPD partai Nasdem Muna Eddy Rosman.

Dikonfirmasi Nusantarainfo.id, Eddy Rosman mengatakan, kader yang mengikuti atau mengantar calon yang bukan usungan partai berarti melawan sekaligus memantik dirinya untuk meninggalkan partai Nasdem.

Kalau secara personal ya silahkan, itu hak setiap warga negara menentukan pilihannya. Tetapi bila menggunakan atribut dan atas nama partai, tidak boleh. Mendukung calon lain, monggo asal jangan bawa-bawa nama partai Nasdem, sambung Eddy Rosman.

"Eddy Rosman menegaskan, bahwa DPD partai Nasdem Muna tegak lurus atas perintah DPP memenangkan Bachrun-Asrafil pada pemilihan calon kepala daerah (Pilkada) Muna 27 November nanti".

Kader yang tidak patuh atas perintah partai, suka tidak suka, senang tidak senang, kita harus selesaikan dengan memberikan sanksi yaitu pecat, ucap Eddy. Menurutnya, masih banyak masyarakat yang mau atau ingin mendaftarkan diri menjadi kader Nasdem.

Lebih lanjut Eddy Rosman menerangkan,  kita baru saja di lantik tanggal 20 Agustus 2024. Kalau ada dinamika setelahnya seperti saat ini, maka kita akan sikapi balik. "Yang jelas, tidak ada perubahan arah dukungan Nasdem. Keputusan DPP sifatnya mutlak dan mengikat secara kelembagaan organisasi.

Soal dalih mengenai survei partai Nasdem terhadap calon yang tinggi disebut Hasyuni adalah Rajiun, itu tidak benar. Tahu apa dia soal Partai, kalau dia paham partai mestinya tunduk pada aturan AD/ART. 

Untuk itulah, kita akan bersih-bersih ditubuh partai Nasdem Kab. Muna, mulai pengurus ranting sampai cabang. Nasdem akan terus berkomitmen mengawal politik untuk rakyat, berjuang untuk keperluan rakyat bersama BAHTERA (Bachrun-Asrafil), jelas Eddy Rosman (28 Agustus 2024). "Hasrul"

Posting Komentar

0 Komentar