Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kab. Muna Prov. Sulawesi Tenggara melakukan kegiatan sosialisasi Redistribusi Tanah, di Kelurahan Raha lll Kec. Katobu dan Kelurahan Laiworu Kecamatan Batalaiworu (Muna) pada Selasa 17 Januari 2023.
Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Muna Muhammad Ali Mustapa, S.SiT.,M.P.W.K melalui Kepala Seksi Penataan dan Pemberdayaan selaku koordinator kegiatan La Kariya, S.ST menyampaikan bahwa Kegiatan redistribusi ini merupakan amanat Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 86 Tahun 2018 tentang Reforma Agraria yang mengatur tentang struktur penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah yang lebih berkeadilan untuk kemakmuran."lanjut Kariya, dasar kegiatan ini adalah sesuai Surat Keputusan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Muna No. 12/SK-74.03/01/2023 tentang Penetapan Lokasi Redistribusi Tanah Obyek Landreform Kantor Pertanahan Kab. Muna Tahun Anggaran 2023 dengan lokasi di KelurahanRaha 3 target 750 bidang, Kelurahan Laiworu target 1.750 bidang dan Kelurahan Watonea target 500 bidang.
Jadi, obyek kegiatan ini adalah tanah yang berasal dari status Pelepasan Kawasan Hutan (PKH), dimana selama ini, banyak masyarakat mendiami bidang tanah yang dalam status kawan hutan hingga bercocok tanam didalamnya.
Alhamdulillah tahun 2023 ini, masyarakat yang bertahun tahun tinggal diatas lahan Kawasan Hutan sudah bisa mendapatkan sertifikat Hak Milik atas lahannya masing-masing.Ditempat yang sama, Kepala Seksi Survei dan Pemetaan Agus, S.ST menjelaskan bahwa setelah penyuluhan ini maka akan dilanjutkan dengan kegiatan inventarisasi dan pengukuran bidang tanah, untuk itu diminta kepada pemilik lahan agar memastikan tanda batas batas tanahnya sudah terpasang dan membersihkan tanahnya sehingga ketika petugas ukur kami turun lapang mudah dalam pengambilan data ukurnya.
"jadi, pengukuran ini kami targetkan 1 bulan rampung, karena ini khan program stategis, makanya kerjanya harus cepat, terukur dan tetap berkualitas, ungkapnya.Sementara itu, Lurah Raha lll La Ode Hadasi, S.E. dihadapan masyarakatnya menyampaikan, Pertama saya ucapan terimakasih kepada BPN Muna atas terselenggaranya kegiatan yang sangat bermanfaat ini. Kedua, kepada seluruh masyarakat Raha lll kini sudah bisa lega setelah sekian tahun menanti status tanahnya akhirnya tahun ini sudah bisa disertipikatkan hak miliknya.
Saya berharap, tidak ada lagi permasalahan antar sesama masyarakat terkait dengan lahan. Jangan saling menyerobot lahan antar satu dengan yang lainnya, semua harus berdasar ukuran masing-masing, himbaunya.Untuk diketahui sukses tidaknya kegiatan ini juga tidak terlepas dari dukungan dan arahan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Muna khususnya Bapak Bupati Muna sebagai Ketua Panitia Pertimbangan Landreform.
Serupa dengan yang disampaikan Lurah Laiworu Muhammad Rizky Rianto, bahwa langkah yang dilakukan BPN Muna merupakan kerja nyata yang harus diapresiasi. Sosialisasi ini sangat penting untuk menjadikan masyarakat mengerti soal pengurusan sertifikat tanah, untuk itu kami atas nama pemerintah Kabupaten hanya selaku pihak yang memfasilitasi masyarakat. Terimakasih BPN Muna, ucap Rezky Rianto dalam sambutannya.
0 Komentar