Ticker

6/recent/ticker-posts

Ali Mazi Resmikan Anjungan Sultra Di Jakarta

Melalui juru bicara Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara Ilham Q. Moehiddin menerangkan, Gubernur Ali Mazi meresmikan revitalisasi anjungan Sulawesi Tenggara di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta 2 Desember 2022. Ali Mazi memberi sambutan langsung dalam acara Launching tersebut.

Di kegiatan itu, beberapa Tokoh dan pejabat Ikut hadir diantaranya; Anggota DPR RI, Hj. Tina Nur Alam; Executive Vice President Taman Mini Indonesia Indah Jakarta, Emilia Eny Utari; Pj. Sekda Provinsi Sulawesi Tenggara, Asrun Lio; Bupati/Walikota dan Wakil Bupati se-Sultra; Ketua DPRD Kabupaten Buton Utara; dan para Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Lingkup Pemerintah Provinsi Sultra.

Hadir pula, Sekretaris Daerah Kabupaten Buton Selatan; Pj. Ketua Dekranasda Provinsi Sultra dan para Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota se-Sultra; Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Buton Selatan, Wakatobi, Konawe Selatan dan Kolaka; Ketua Umum DPP Kerukunan Keluarga Sulawesi Tenggara (KKST), dan para Ketua Kepaguyuban se-Sultra di Jakarta; dan para pimpinan Komunitas dan pelaku UMKM/IKM se-Sultra.

"Ali Mazi menyebutkan, Provinsi Sulawesi Tenggara saat ini memiliki peluang yang sangat besar dalam rangka mengembangkan potensi dan ekonomi kreatif Daerah yang terletak di 17 kabupaten/kota dengan ciri khas masing-masing wilayah. Sultra memiliki kondisi geografis wilayah, perkembangan seni, budaya, tradisi dan kearifan lokal, yang kesemuanya itu memberikan keragaman dan bernilai jual, papar Ali Mazi."

Ali Mazi melanjutkan, kita ketahui bersama bahwa Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta telah menjadi destinasi wisata yang dapat menyediakan gambaran lengkap dari seluruh Indonesia, menjadi sarana potensial yang bertujuan mempromosikan potensi dan keunggulan Daerah. Lewat anjungan inilah suatu Daerah bisa bercerita secara lengkap seperti apa gambaran Provinsi di Indonesi, sesuai dengan identitas benda dan budayanya guna mendorong cepat transformasi pembangunan hingga melestarikan budaya.

Posting Komentar

0 Komentar