Ticker

6/recent/ticker-posts

Produk ABC Di Hentikan Peredarannya Di Singapura, Berbahaya!?

Gambar by Lazada

Badan Keamanan Pangan Singapura (Singapore Food Agency/SFA) belum lama ini menarik dua produk ABC Indonesia, yakni kecap manis dan saus sambal ayam goreng ABC. Penarikan produk itu dikarenakan adanya temuan kandungan alergen berupa sulfur dioksida dan asam benzoat yang tidak tercantum pada label kemasan produk.

Produk tersebut diproduksi oleh PT Heinz ABC Indonesia yang diimpor melalui New Intention Trading Co dan Arklife Distributors Pte Ltc.

"SFA secara resmi menyatakan pada 6 September 2022 lalu yaitu SFA menarik peredaran dua produk ABC (Kecap manis dan Saus sambal ayam goreng) karena label produk tidak menyebutkan kandungan bahan tambahan pangan berupa sulfur dioksida. Kandungan tersebut dinilai dapat menjadi pemicu alergi bagi konsumen."

SFA mengemukakan, meski kandungan sulfur dioksida tidak memicu masalah keamanan pangan pada konsumen secara umum, namun tidak terhadap konsumen yang memiliki alergi atas kandungan itu.

Sementara itu, Alergen dapat mengakibatkan reaksi alergi pada individu yang sensitif. Kemudian, Berdasarkan Peraturan Makanan Singapura, produk makanan yang mengandung bahan-bahan yang diketahui menyebabkan hipersensitivitas harus dinyatakan pada label kemasan makanan untuk menjaga kesehatan masyarakat, kata SFA.

Lantas bagaimana produk ini dalam negeri ?

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyatakan belum berencana menarik Saus Sambal Ayam Goreng ABC dan Kecap Manis ABC dari pasar dalam negeri, seperti yang dilakukan Singapura. Sebab, menurut BPOM tidak ada pelanggaran produk yang beredar di dalam negeri.

Direktur Registrasi Pangan Olahan BPOM RI menuturkan, bahwa hal itu sudah sesuai aturan yakni tulisan potensi alergennya ditebalkan hurufnya, sehingga Indonesia belum akan menarik peredaran produk ABC itu dalam negeri.

Apa tanggapan PT Heinz ?

"Melalui Mira Bunawati "Corporate and Regulatory Affairs PT Heinz ABC Indonesia" menyebutkan, masuknya dua produk ABC ke pasar Singapura dilakukan oleh lembaga distributor yang tidak resmi. Tindakan tersebut tidak disertai dengan koordinasi langsung kepada pihak PT Heinz ABC Indonesia sebagai pemilik produk."

Juga, kedua produk tersebut bukanlah produk khusus yang akan dipasarkan di Singapura, kata Mira Bunawati dalam penyampaian persnya baru-baru ini Oktober 2022.

Posting Komentar

0 Komentar