Sudah hampir satu bulan yakni sejak tanggal 2 Agustus 2022, barang milik Sabarudin yang diduga di curi belum juga ada titik terang. Meski sudah di laporkan di Kepolisian namun hingga kini pelaku dan barang miliknya itu belum berhasil ditemukan.
Sabarudin mengaku kesal dan bingung, sebab di dalam laptop itu banyak data kantor dan pekerjaan miliknya. Kemudian STNK sangat penting sebagai surat kepemilikan kendaraan. Namun demikian, Sabarudin tetap menaruh harapan agar Kepolisian dapat mengusut hal ini dengan tuntas, ungkapnya pada media ini 30/8/2022.
Adapun kronologis kejadiannya adalah pada pagi hari tanggal 2/8/2022, Sabarudin berkunjung ke kantor PLTD Muna untuk mengambil berkas pribadi yang masih tertinggal di ruang kerjanya semasih menjadi kepala PLTD. Tidak memakan waktu lama ketika dirinya kembali ke mobil, tas hitam yang disimpannya dalam mobil tidak kelihatan. Memang, diakuinya bahwa dia tidak kunci pintu mobil sebab dipikirnya areal parkir PLTD/PLN aman aman saja, apa lagi ada security yang berjaga, lalu hari itu juga ia langsung melaporkan di Polsek Katobu Raha Kab. Muna.
Sementara itu, Zulfikar Kepala PLTD Muna yang baru saat dikonfirmasi ikut kaget atas kejadian dimaksud. Dirinya akan memaksimalkan penjagaan keamanan 1 x 24 jam agar tidak lagi ada kejadian serupa yang berulang, ujarnya.
0 Komentar