Tugas guru sebagai pendidik sekaligus tenaga kependidikan karena guru selain melaksanakan kegiatan pembelajaran untuk mengajar, mendidik dan melatih atau membimbing siswa.
Guru juga mempunyai tugas untuk mengerjakan administrasi sekolah dengan mengisi dan mengolah data yang berhubungan program-program pendidikan dan hasil kerja yang dicapai setiap jenis kegiatan program kerja.
Supervisi akademik merupakan suatu kegiatan melihat atau memandang dari atas seorang pemimpin sekolah (kepala sekolah atau pengawas sekolah/pengawas guru mata pelajaran) terhadap kemampuan dan kinerja guru dalam melaksanakan tugas-tugas pokoknya yakni mengajar, mendidik dan melatih atau membimbing siswa.
Kegiatan melihat atau mengobservasi dalam supervisi akademik dari pelaksanaan tugas guru dilakukan tidak hanya mengoreksi data isian dokumen administrasi kegiatan perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran serta penilaian hasil belajar siswa tetapi melakukan observasi langsung di dalam ruang kelas.
Supervisi administrasi adalah kegiatan yang dilakukan oleh pimpinan lembaga yang berada dalam struktur organisasi teratas/tertinggi, untuk mengamati/mengobservasi dengan melihat dan memeriksa secara teliti sejumlah dokumen yang dikerjakan guru sebagai bukti pelaksanaan administrasi sekolah.
Administrasi merupakan suatu kegiatan mengelola, menata dan mengevaluasi setiap jenis program pendidikan di sekolah. Sebagai tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, seorang guru tidak hanya menjadi guru mata pelajaran tetapi juga menjadi guru kelas atau wali kelas untuk melaksanakan atau mengerjakan segala dokumen yang berhubungan dengan administrasi sekolah.
Jenis dokumen yang biasa dikoreksi hasil kerja dalam pengisian data yang dikerjakan guru kelas di SD dan selalu diobservasi setiap semester atau setiap tahun pelajaran.
Adapun 31 jenis dokumen Administrasi Guru dalam Supervisi Akademik yang dilakukan oleh Pengawas dan kepala sekolah terhadap Guru Kelas yaitu:
1. Jadwal pelajaran
2. Silabus/program pengajaran
3. Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)
4. Buku program bimbingan
5. Buku daftar nilai
6. Data analisis pencapaian target dan daya serap kurikulum
7. Buku penyerahan dan pengembalian raport
8. Buku kumpulan nilai
9. Papan absen harian siswa
10. Buku absen siswa
11. Buku mutasi siswa
12. Buku daftar kenaikan kelas
13. Buku daftar kelas
14. Buku tamu umum
15. Buku tamu khusus (supervisi)
16. Buku inventaris kelas
17. Buku administrasi kalistung (3M)
18. Buku notulen rapat
19. Buku kunjungan rumah
20. Jumlah siswa menurut kelamin, usia, agama
21. Grafik absensi
22. Grafik pencapaian kurikulum
23. Grafik daya serap siswa
24. Kalender pendidikan/analisis hari belajar efektif
25. Portofolio
26. Ulangan harian/formatif dan analisis
27. Kisi-kisi dan soal ulangan sumatif dan analisis
28. Program evaluasi
29. Program perbaikan dan pengayaan
30. Kriteria ketuntasan minimal (KKM)
31. Program pengembangan diri
Bobot skor nilai tiap aspek dokumen:
1 = Sangat tidak baik ( tidak ada sama sekali nilai 0-49).
2 = Tidak baik ( ada tapi kurang lengkap nilai 50-59).
3 = Cukup baik (ada dan lengkap nilai 60-74).
4 = Baik (ada, lengkap dan runtun nilai 75-89).
5 = Sangat baik (ada, lengkap, runtun dan rapi nilai 90-100). Sumber; trendguru.id
Editor; Byredaksi
0 Komentar