Narkoba dan Miras
Narkotika dan obat-obatan berbahaya (narkoba) adalah jenis obat yang mempunyai efek tertentu sehingga berbahaya jika dikonsumsi secara sembarangan, karena itu penggunaannya harus dikontrol oleh dokter. Efek-efek tersebut antara lain: menyebabkan lumpuh atau matirasa (narkotika); mengurangi rasa sakit, mengendorkan syaraf, menenangkan dan membuat tidur (depresan); merangsang syaraf pusat agar energi atau aktivitas meningkat (stimulansia); dan merubah pikiran atau perasaan agar terasakan hal yang luar biasa (halusinogen). Ketagihan Narkoba akan menyebabkan penurunan kekebalan, keracunan darah dan dapat pula menyebabkan kematian.
Dari halaman resmi Tere Liye,
1. Di AS. tahun 2021, penjualan minuman keras adalah 4.200 trilyun. Cukup 2 tahun, lunas utang Indonesia.
2. 85% penduduk AS (usia 18 tahun ke atas) pernah minum minuman keras.
3. Ada 15 juta penduduk AS sekarang yg masuk kategori Alcohol Use Disorder. Kasihan lihatnya. Ketergantungan deh. Butuh terapi.
4. Ada 95.000 per tahun yang tewas terkait alkohol, mulai dari kecelakaan, dll, dsbgnya.
5. Kalian tahu berapa kerugian ekonomi gara2 banyak pemabuk di AS? 3.600 trilyun per tahun. Mulai dari kinerja, produktivitas menurun, hingga biaya RS, biaya ini, itu terkait pemabuk2 ini.
6. Ada 7,5 juta anak2 di AS yang tinggal bersama orang tua pemabuk. Bukan main.
7. dstnya, dsbgnya
Data2 dan fakta ini valid, dari lembaga2 resmi AS. Wow deh, mereka tahu persis betapa serius masalah mabuk ini bagi mereka. Tapi mau bagaimana lagi, resiko kebebasan. Liberal gitu loh. Rakyat mau bebas mabuk, maka begitulah jadinya.
Dan lucunya, mari kita ulangi poin nomor 1.
1. Di AS, tahun 2021, penjualan minuman keras adalah 4.200 trilyun. Cukup 2 tahun, lunas utang Indonesia.
Kalian tahu maksudnya?
Siapa sih yang tertawa bahak saat alkohol legal, dan banyak pemabuk di sana? Yang tertawa adalah kapitalisnya. Bayangkan duit segitu banyak, mereka yang menikmatinya.
Pun sama jika besok2 ganja dilegalkan di seluruh AS, ehem, siapa yang tertawa bahak? Kamu sih cuma pemakai, kamu sih memang tertawa pas makainya, rekreasi, ngeganja deh. Tapi kapitalis, mereka benar2 tertawa lebar. Dan boleh jadi, mereka dan keluarganya secuil pun tdk menyentuh barang2 ini.
Belajarlah dari fakta2 soal minuman keras ini di AS. Harga yang harus dibayar dari kebebasan. Dan, konon katanya minuman keras itu sangat bermanfaat loh, sangat bergizi, bagus sekali. Coba tanyakan ke pemabuk pasti begini argumen mereka. Pun pendukung ganja, wah, menurut mereka, 100% ganja itu tdk ada efek fisik dan kejiwaan ke pemakai. Malah bagus banget. Habis pakai, bisa jadi Superman, deh. Suer deh.
Dan terakhir,
Kamu tahu siapa yang paling sedih, menangis saat kamu jadi pemabuk berat? Saat kamu besok2 jadi konsumen ganja tingkat tinggi?
Keluarga kamu. Orang2 yg mencintaimu. Merekalah yang menangis.
0 Komentar